SIAPA AKU ?!
Aku adalah Aku yang terlahir ke dunia ini tanpa ada yang mengetahui apa
maksud dan tujuanku diciptakan.
Aku adalah Aku yang konon jauh sebelum aku diciptakan telah terjadi
perjanjian antara aku dengan Tuhan yang tidak pernah aku ketahui
sebelumnya.
Aku adalah Aku mahluk ciptaanNya, dimana dalam penciptaanku tidak ada
yang mengetahui maksud dan tujuannya, karena ini merupakan suatu
RahasiaNya.
Aku adalah Aku yang menurut pandangan setan dan malaikat dalam
penciptaan mahluk sepertiku hanya akan menimbulkan pertumpahan darah
dan kekacauan.
Aku adalah Aku dimana kewajibanku membuktikan prasangka mereka salah,
bahwa dengan diciptakannya aku akan tercipta kedamaian.
Aku adalah Aku yang menurutnya aku diciptakan hanya untuk beribadah.
Aku adalah Aku dimana setan dan jinpun diciptakan untuk beribadah
kepadaNya, yang di dalamya menjalankan suatu ketaatan kepadaNya,
dimana ketaatan itu menjadi suatu pandangan bagi kami mereka
menjalankannya masing-masing.
Manusia menjalankan ketaatannya dengan mengikuti sebagaimana yang
Rasul anjurkan.
Setan dan Jin menjalankan ketaatannya dengan menjalankan maksiat.
Aku adalah Aku yang akhirnya aku berpikir pada apa yang telah terjadi pada
suatu kejadian dimana bagi kaum muslim percaya kepada apa yang telah
Muhammad terima sebelumnya.
Aku adalah Aku yang tidak mengetahui apa atau siapa yang Muhammad
sembah sebelum dia diperkenalkan Jibril tentang Allah.
Aku adalah Aku yang tidak mengetahui agama apa yang Muhammad anut
sebelum ia mendirikan dan menyebarkan Islam.
Aku adalah Aku yang tidak mengetahui apa yang menjadi kitab atau
pegangan Muhammad sebelum ia diangkat menjadi penerima, pengemban
dan penyebar Al Qur’an.
Aku adalah Aku diamana keyakinanku mengatakan apa yang menjadikan
Muhammad mendapatkan suatu perubahan dengan menerima ayat pertama
surat Al ‘Alaq, yang bagiku merupakan suatu ikatan terbesar seluruh umat
manusia dengan Tuhannya, semenjak jaman Adam sampai dengan
Muhammad yaitu diperintahkan untuk menyeru nama Tuhannya.
Aku adalah Aku dimana aku menyebut namaNya
Yang membawaku pada suatu perubahan dan pertanyaan besar terjadi.
“Siapa Aku dan siapa Tuhanku?”
Aku adalah Aku dimana pengalaman membawaku pada pengetahuan siapa
aku dan siapa Allah.
Dengan suatu hadits “ Siapa yang mengenal dirinya maka akan mengenal
Tuhannya.
Dan pada akhirnya,
Aku bukanlah Aku karena hakekat dari segalanya adalah Allah, tetapi Allah
bukanlah Aku, jela
Kamis, 30 Juni 2011
Kekhawatiran
"Aku khawatir terhadap suatu masa yg roda kehidupanya dapat menggilas keimanan.
Keimanan hanya tinggal pemikiran, yg tidak berbekas dlm perbuatan.
Banyak orang baik tapi tak berakal, ada orang berakal tp tak beriman.
Ada lidah fasih tp berhati lalai, ada yg khusyuk namun sibuk dalam kesendirian.
Ada ahli ibadah tp mewarisi kesombongan iblis.
Ada ahli maksiat rendah hati bagaikan sufi.
Ada yg banyak tertawa hingga hatinya berkarat & ada yg banyak menangis karna kufur nikmat.
Ada yg murah senyum tp hatinya mengumpat & ada yg berhati tulus tp wajahnya cemberut.
Ada yg berlisan bijak tp tak memberi teladan & ada pelacur yg tampil jd figur.
Ada orang punya ilmu tp tak paham, ada yg paham tp tak menjalankan.
Ada yg pintar tp membodohi, ada yg bodoh tak tau diri.
Ada org beragama tp tak berakhlak & ada yg berakhlak tp tak bertuhan.
Lalu di antara semua itu di mana aku berada?"
(Imam Ali bin Abi Talib R.A.).
Keimanan hanya tinggal pemikiran, yg tidak berbekas dlm perbuatan.
Banyak orang baik tapi tak berakal, ada orang berakal tp tak beriman.
Ada lidah fasih tp berhati lalai, ada yg khusyuk namun sibuk dalam kesendirian.
Ada ahli ibadah tp mewarisi kesombongan iblis.
Ada ahli maksiat rendah hati bagaikan sufi.
Ada yg banyak tertawa hingga hatinya berkarat & ada yg banyak menangis karna kufur nikmat.
Ada yg murah senyum tp hatinya mengumpat & ada yg berhati tulus tp wajahnya cemberut.
Ada yg berlisan bijak tp tak memberi teladan & ada pelacur yg tampil jd figur.
Ada orang punya ilmu tp tak paham, ada yg paham tp tak menjalankan.
Ada yg pintar tp membodohi, ada yg bodoh tak tau diri.
Ada org beragama tp tak berakhlak & ada yg berakhlak tp tak bertuhan.
Lalu di antara semua itu di mana aku berada?"
(Imam Ali bin Abi Talib R.A.).
Jumat, 10 Juni 2011
Semoga Aku Masih Punya Waktu
Aku pernah melangkah di jalur yang salah,
Hitam, gelap, kelabu
Tertatih, meraba-raba jalan
Tersesat, mungkin, tapi tak menyadari ketersesatannya
Sesak, karena penuh dosa
Aku,
Ingin membuka lembaran baru,
Meniti cahaya-Nya
Tak mengapa jika aku harus memulai dari tangga yang paling bawah
"lebih baik merangkak di jalan yang benar daripada berlari di jalan yang salah"
Aku ingin menggapai cinta sejati-Nya
Bismillah...
Allah pasti akan selalu memberikan jalan bagi mereka yang mencari jalan
Semoga aku masih punya kesempatan
Untuk merasai nikmat Islam,
Mendayagunakan setiap tarikan nafas untuk mengabdi kepada-Nya
Meraih ridho-Nya
Tak ada kata terlambat untuk sebuah kebaikan bukan?
Hitam, gelap, kelabu
Tertatih, meraba-raba jalan
Tersesat, mungkin, tapi tak menyadari ketersesatannya
Sesak, karena penuh dosa
Aku,
Ingin membuka lembaran baru,
Meniti cahaya-Nya
Tak mengapa jika aku harus memulai dari tangga yang paling bawah
"lebih baik merangkak di jalan yang benar daripada berlari di jalan yang salah"
Aku ingin menggapai cinta sejati-Nya
Bismillah...
Allah pasti akan selalu memberikan jalan bagi mereka yang mencari jalan
Semoga aku masih punya kesempatan
Untuk merasai nikmat Islam,
Mendayagunakan setiap tarikan nafas untuk mengabdi kepada-Nya
Meraih ridho-Nya
Tak ada kata terlambat untuk sebuah kebaikan bukan?
Langganan:
Postingan (Atom)